Ini cerita tentang pengalaman saya mengikuti pelatihan dari produsen semen Holcim, beberapa waktu yang lalu. Kebetulan saya diberi undangan bersama dengan beberapa teman untuk mengikuti kegiatan ini. Acara yang berlangsung di RM Gilar-Gilar, Jl. Yomani-Bojong, Lebaksiu, berlangsung dari pagi sampai sore hari, cukup memberikan tambahan ilmu, selain tentang teori, dilakukan pula praktek mengerjakan konstruksi bangku taman.
Narasumber yang mengisi kegiatan ini selain dari Holcim sendiri, ada pula dua orang dosen dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Peserta yang hadir cukup lumayan banyak, selain dari mereka yang menggeluti dunia konstruksi, mulai dari pengawas, tukang, pekerja, ada juga beberapa yang hadir dari umum.
Acara di mulai dengan paparan pentingnya keselamatan kerja, karena sering ditemui kasus kecelakaan kerja karena kecerobohan, kelalaian, atau ketidakhati-hatian. Selain itu, di terangkan juga mengenai teknis-teknis konstruksi -utamanya struktur bangunan- dan hal-hal yang terkait. Dan tentunya ada paparan mengenai produk dari Holcim selaku penyelenggara acara tersebut.
Kemudian, acara diteruskan dengan praktek membuat bangku taman. Dari peserta yang hadir dibagi dalam dua kelompok, setiap kelompok di beri gambar kerja sebagai acuan dalam pengerjaan. Selama kurang lebih setengah hari akhirnya pekerjaan bisa selesai, meski terkendala hujan.
Setelah istirahat sejenak, acara pun di tutup, namun sebelumnya di uraikan tentang kesimpulan hasil praktek dari peserta dan keseluruhan acara yang berlangsung hari itu. Sembari meninggalkan lokasi, peserta diberi sertifikat Ahli Bangunan sebagai bukti pernah mengikuti acara pelatihan dari Holcim.
selamat kang udah nambah satu sertifikat. mbok saya ini dibikinkan satu aja bangku, buat leyeh-leyeh di rumah :)
ReplyDelete@Lozz Akbar: terimakasih Kang, gampang kalau cuma bikin bangku, yang penting ada bahan untuk membuatnya :D
ReplyDeleteselamat ya pak, smoga bermanfaat ilmunya
ReplyDelete@Lestari: amin... terimakasih :)
ReplyDeletewah cepat banget ya pak jadi ahli... :)
ReplyDelete@Sriyono: demikianlah :D
ReplyDeletehasil bangku tamanya sekarang bagaimana pak?
ReplyDeleteTambah lagi keahliannya, selamat mas
ReplyDelete@ibnu: jadi hak milik yang punya warung :D
ReplyDelete@Cak Imam: terimakasih :)
Kayake pas acara itu hujan ya mas, keganggu gak acaranya ?
ReplyDeletetambah mantab saja, sukses selalu Pak !! semoga ilmunya bermanfaat ;)
ReplyDelete@Miftah: Sebenarnya cukup mengganggu, karena hujan turun saat praktek.
ReplyDelete@Riffrizz: terimakasih :)