Ringinputih, Desaku Yang Kucinta
Dk. Ringinputih nampak dari sebelah utara |
Ah, tak terasa lama sudah saya "meninggalkan" desa ini, Ringinputih, desa tempat saya lahir dan menikmati masa kanak-kanak hingga menginjak dewasa. Ringinputih adalah desa yang terletak di Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, desa yang termasuk luas secara geografis jika dibandingkan dengan desa-desa lain dalam satu kecamatan, bahkan mungkin saja kabupaten.
Desa Ringinputih terbagi dalam beberapa pedukuhan, dan saya tak hafal kesemuanya, sungguh, hanya beberapa yang saya hafal, Ringinputih, Ringinmulyo, Sumberjo, Gunungmojo, Blimbing, Mluron, hanya itu diantara yang lain yang tertinggal dari pengetahuan saya. Jadi, jika saya katakan disini tentang Ringinputih, bayangkan saja ini adalah sebuah desa, karena memang nama tempat saya lahir dan menikmati masa kanak-kanak adalah Dukuh Ringinputih, bagian dari Desa Ringinputih.
Peta lokasi Desa Ringinputih, Karangdowo, Klaten |
Sudah bertahun yang lalu saya "meninggalkan" desa ini, pergi untuk merantau, berpindah dari tempat satu ketempat yang lainnya. Selepas tamat SMP saya sudah "pergi" dari desa ini, selama tiga tahun melanjutkan pendidikan ke Semarang, kemudian ke Solo, dan sampai sekarang saya bekerja di Slawi dan berdomisili di Purbalingga. Sesekali waktu libur atau menyengaja melibur, saya sempatkan pulang, mengunjungi orang tua, saudara, dan lainnya, sampai saat ini.
Banyak kenangan yang tertinggal di desa ini, apalagi kalau kembali pada cerita masa kecil dulu, mandi di kali, main layang-layang, main kelereng, dan masih banyak lagi. Belum lagi cerita lain ketika menginjak remaja dan menjelang dewasa, ada saja yang perlu di sesali dan tentu ada pula yang patut di sukuri, namun tetap saja indah bila di kenang. Apalagi jika melihat sudut-sudut desa yang masih saja serupa dulu, inilah desaku, tak banyak yang berubah.
Banyak kenangan yang tertinggal di desa ini, apalagi kalau kembali pada cerita masa kecil dulu, mandi di kali, main layang-layang, main kelereng, dan masih banyak lagi. Belum lagi cerita lain ketika menginjak remaja dan menjelang dewasa, ada saja yang perlu di sesali dan tentu ada pula yang patut di sukuri, namun tetap saja indah bila di kenang. Apalagi jika melihat sudut-sudut desa yang masih saja serupa dulu, inilah desaku, tak banyak yang berubah.
Entah, saya tidak bisa mengukur dan menggambarkan seberapa dalam dan besar rasa cinta saya pada desa ini, karena dalam kedalaman cinta terkadang masih terlintas benci. Barangkali lagu ini bisa mewakili apa yang tak mampu saya ungkapkan tentang rasa cinta pada Ringinputih, desaku yang kucinta:
Desaku yang kucintaPujaan hatikuTempat ayah dan bundaDan handai taulankuTak mudah kulupakanTak mudah berceraiSelalu kurindukanDesaku yang permai
6 comments for "Ringinputih, Desaku Yang Kucinta"