Hati-Hati, Jangan Bertaruh Nyawa di Jalan Raya - Sukadi.net

June 5, 2015

Hati-Hati, Jangan Bertaruh Nyawa di Jalan Raya

Jalan raya merupakan salah satu lokasi yang paling sering menjadi tempat orang beraktivitas setiap harinya, oleh karenanya tak mengherankan jika hampir setiap hari terjadi kecelakaan dan kejahatan yang mengakibatkan nyawa melayang. Televisi dan media massa lain hampir selalu mengabarkan berita kecelakaan dan kejahatan dengan kekerasan yang terjadi di jalan raya.
Lalu lintas di jalan raya
Ada banyak faktor yang mengakibatkan terjadinya kecelakaan dijalan raya, entah itu karena kesalahan sendiri maupun kelalaian pengguna jalan raya yang lainnya. beberapa faktor tersebut diantaranya adalah:

Berkendara sambil telfon/sms
Sekarang ini memang jamannya teknologi, orang berkomunikasi tanpa harus repot bertatap muka, karena sekarang sudah ada ponsel yang mempermudah orang untuk berkomunikasi. Tapi, secanggih apapun teknologi, kalau penggunaannya tidak tepat bisa mencelakakan penggunanya.

Ambil contoh orang-orang yang menggunakan ponsel sambil berkendara. Sehebat apapun ponsel mereka, tetap saja berbahaya bila menggunakanya sambil mengendarai sepeda, motor, atau mobil. Telfon atau SMS sambil berkendara sudah menjadi hal yang begitu mudah ditemui dijalanan. Orang lebih suka mengabaikan keselamatan diri sendiri dan orang lain ketimbang mengurusi telfon maupun SMS yang masuk. Berhati-hati saja membahayakan, apalagi kalau menggunakan ponsel dengan ceroboh, bisa jadi mencelakakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.

Menerobos lampu merah
Pemandangan yang Indonesia banget, ketika orang dengan seenaknya menerobos lampu merah. Acuan boleh tidak jalan adalah ada tidaknya polisi di sekitar traffic light, rambu-rambu kadang diacuhkan. Terutama bagi pengguna non motor, kadang saya berfikir traffic light hanya diperuntukkan bagi kendaraan bermotor. Sering saya jumpai sepeda maupun becak hanya tengok kanan kiri kemudian terus saja jalan meskipun lampu merah yang menyala.

Menerobos portal kereta api
Portal dipasang demi keselamatan, namun sering dijumpai orang membuka portal dan melintas rel kereta api meskipun sudah ada peringatan kereta api mau melintas.
Portal kereta api
Tidak pakai helm
Helm dibuat agar dapat menyelamatkan pemakainya bila terjadi kecelakaan. Namun banyak yang beranggapan kalau helm itu dipakai agar tidak kena tilang polisi. Padahal fungsi helm bukanlah untuk menghindari tilang polisi, namun untuk keselamatan pemakainya.

Kebut-kebutan
Pembalap amatiran sering menjadi "pemilik" jalan. Dengan seenaknya sendiri kebut-kebutan tanpa mengindahkan keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lain.

Sambil bercanda
Harusnya dalam berkendara itu konsentrasi, namun tak sedikit orang yang beranggapan kalau berkendara sambil bercanda itu asyik. Bukan hanya dengan kawan satu kendaraan, tapi sering dijumpau beberapa kendaraan berjejer dan bercanda seperti tak takut dengan bahaya yang mengancam.

Banyak orang yang tidak memperdulikan dengan keselamatannya dan juga keselamatan orang lain sesama pengguna jalan raya. Selain apa yang saya sebutkan diatas, tentunya masih banyak lagi tingkah atau kebiasaan para pengendara bermotor atau tidak yang tak memperhatikan keselamatan diri sendiri dan orang lain. Akhirnya, semua kembali pada diri masing-masing. Kita berharap semua pengguna jalan raya bisa hati-hati, menjaga dan memperhatikan keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.

Bagikan artikel ini

4 comments

  1. sayangilah nyawa anda,,, keluarga yang mencintai anda menunggu dirumah,,, hati2 dan selalu berdoa

    ReplyDelete
  2. Faktor-faktor yang disebutkan di atas benar adanya. Terima kasih sudah mengingatkan kami untuk berkendaraan dengan baik saat berangkat dan pulang kerja selamat sampai tujuan.

    ReplyDelete
  3. hati-hati di jalan raya ,tetap foks dan sabar , keluarga menunggu di rumah

    ReplyDelete
  4. mungkin kurang satu lagi mengendara pada malam hari saat/setelah jam 12 pakai sepeda motor bisa distop ama penodong..

    ReplyDelete