Home / Auracinta

Metamorphosis (Harapan Untuk Berubah)

By Sukadi 11 comments
( I )
Pernahkah,
Pernahkah kau lihat ulat menjadi kupu-kupu
Saat purnama merekah
Dan bintang melentik di ujung malam?

 ( II )
Batu karang tak jua remuk oleh hempasan gelombang
Ia tetap juga dengan kearifannya
Tak jemu menari burung-burung
Dan ombak masih dengan kelembutannya
Seperti halnya pucuk-pucuk cemara
Embun masih saja membasuh pagi
Dan aku,
Masih saja menunggu diriku

Lalu kapan?

Bandungrejo, Februari - Maret 2006

11 comments for "Metamorphosis (Harapan Untuk Berubah)"

Comment Author Avatar
Unknown 25 September, 2010
kapan ya? hehe..met wiken.
Reply Delete
Comment Author Avatar
windflowers 25 September, 2010
pastinya, tetap indah..dan selalu indah..seindah dirimu yang masih saja menunggumu...
Reply Delete
Comment Author Avatar
aldy 25 September, 2010
Untungnya saya tidak bermeta morfosis, tapi berevolusi.

Gambaran hati pemilik blog?
Reply Delete
Comment Author Avatar
albertus goentoer tjahjadi 25 September, 2010
kapan? ehmmm... kayaknya kita sendiri yang bisa ngejawabnya mas...
Reply Delete
Comment Author Avatar
1000 Kisah Tentang Ibu 26 September, 2010
makasih dah mampir..he he he semangat selalu deh..salam dari manajemen emosi
Reply Delete
Comment Author Avatar
Winny Widyawati 26 September, 2010
Puaskan saja penantianmu hingga ia menjadi jenuh.
Dunia masih "berjalan" seperti biasanya...
Reply Delete
Comment Author Avatar
Wisata Bali 26 September, 2010
Jangan menunggu terus, lakukan sesuatu....pasti ada hasilnya
Reply Delete
Comment Author Avatar
Shudai Ajlani 26 September, 2010
sekarang aja mas :D
kapan lagi yakan :))
Reply Delete
Comment Author Avatar
Skydrugz 26 September, 2010
kenapa harus menunggu diri?
Reply Delete
Comment Author Avatar
ChugyGOGOG 26 September, 2010
Wah putitis banget ni....
bisaan ni merangkai kata kata-y.
Reply Delete
Comment Author Avatar
Dream House 30 September, 2010
bermetamorphosis..... semoga lebih baik lagi.. :)
Reply Delete