Merencanakan Itu "Mudah", Merealisasikan Itu Butuh "Perjuangan"
Bukan sebuah rahasia lagi kalau orang harus mempunyai rencana-rencana dalam hidup mereka, walau ada juga yang merasa tak perlu rencana dan menjalani hidup mengalir apa adanya. Untuk yang tidak merencanakan hidupnya, mungkin tak akan repot menyusun perencanaan dan cita-cita dimasa depan, tapi bagi yang sudah punya rencana-rencana, tinggal pelaksanaan dan usaha keras untuk merealisasikannya.
Tapi, apakah perencanaan saja sudah cukup?!. Tidak, semua butuh kerja keras usaha dan perjuangan untuk mewujudkannya, demikian pemahaman saya. Dan disinilah letak "keasyikan" sebuah rencana. Saat harus memulai terkadang keberanian dan keyakinan kita (saya) di uji. Padahal, sudah jelas diterangkan tentang "janji" dan konsekuensi dari setiap tindakan. Ketakutan-ketakutan akan hal-hal yang belum pasti terjadi seolah menjadi momok menakutkan dan membuat kaki enggan melangkah, padahal kita (saya) percaya betul akan kebesaran dan "janji-janji"-NYA.
Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah[767]. Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merobah keadaan[768] yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia. Ar Ra'd (13): 11
[767]. Bagi tiap-tiap manusia ada beberapa malaikat yang tetap menjaganya secara bergiliran dan ada pula beberapa malaikat yang mencatat amalan-amalannya. Dan yang dikehendaki dalam ayat ini ialah malaikat yang menjaga secara bergiliran itu, disebut malaikat Hafazhah.
[768]. Tuhan tidak akan merobah keadaan mereka, selama mereka tidak merobah sebab-sebab kemunduran mereka.
[768]. Tuhan tidak akan merobah keadaan mereka, selama mereka tidak merobah sebab-sebab kemunduran mereka.
*) Semoga saja saya punya keberanian untuk melawan ketakutan-ketakutan ini.
14 comments for "Merencanakan Itu "Mudah", Merealisasikan Itu Butuh "Perjuangan""
Karena memilahara ketakutan toh justru bisa jadi bumerang buat perkembangan kita sendiri.
Gagal Merencanakan = Merencanakan Kegagalan
kita memang harus berubah kalo maw mendapatkan perubahan..
Semoga kita bisa ya Mas,,