Uang Sobek Yang Tidak Laku
Saya masih bingung dan tidak habis pikir, saat kemarin melakukan pembayaran di sebuah minimarket. Sebuah pengalaman yang membuat saya tersenyum kecut, bukan hanya sekali ini saja, tapi sudah dua kali saya merasakan pengalaman yang sama. Apa itu?, pengalaman dimana uang yang saya bayarkan tidak diterima. Permasalahan sebenarnya sepele (menurut saya), karena uang yang saya bayarkan itu sobek. Sobek disini bukan berarti sobek terpisah, hanya sedikit tersobek.
Sebenarnya saya juga kurang tahu pasti, apakah memang tidak laku atau memang tidak mau beresiko. Bahasa dari pelayan minimarket tersebut cukup halus saat saya sodorkan uang yang sobek tersebut: "Ada uang yang lainnya?". Ah, lagi-lagi di minimarket yang sama, dulu saya juga sempat menuliskan soal ketidak puasan saya pada minimarket ini [i]. Untungnya, saya masih ada uang yang lain, jadi, langsung saya tukar dengan pecahan uang pas. Andai saya tidak membawa uang yang lain, apakah saya tidak boleh membeli?, itu yang menjadi pertanyaan saya.
Kemudian saya ingat pada para pedagang kecil di pasar, atau warung-warung tradisional yang banyak tersebar dipenjuru tempat. Rasanya, mereka tak bakalan melakukan hal tersebut, uang sudah sobek pun mereka mau menerima, asalkan masih lengkap, toh masih bisa untuk di plester. Apalagi di SPBU, sudah pasti tak bakal menolaknya selama nomor seri masih utuh, ini berdasarkan pengalaman.
Ah, cukup sudah dua pengalaman yang sama di tempat yang berbeda tersebut membuat saya harus "lebih perhatian" sama uang. Mungkin sekarang harus lebih teliti, sebelum melakukan pembayaran di minimarket yang sekarang sudah menjamur tersebut, karena memang rasanya kurang enak saat uang dikira tidak laku. Padahal, saya juga dapat uang yang seperti itu dari uang kembalian saat beli di warung, jangankan sobek sebagian, yang putus dan di plester pun saya juga pernah dapat. Bedanya, sejauh ini, uang saya tidak pernah minta ditukar, kecuali di minimarket ini. Apakah Anda punya pengalaman soal uang sobek?
30 comments for "Uang Sobek Yang Tidak Laku"
kalau aturannya memang seperti itu, lebih baik yg perlu di beritahukan ke masyarakat adalah cara menyimpannya.
orang tua kadang menyimpan duit dengan cara diikat pakai kain selendang kan?
ini mungkin yg membuat duit cepet sobek, dll.
kalau cara menyimpannya di dompet, duit lurus, tentu akan lebih terawat duitnya.
atau malah bahan kertasnya yang perlu diubah?
"Ada uang lainnya?"
Eh dia ngembaliin duitnya juga duitnya elek, nyebai~
bank harusnya bisa menerima duit sobek kan?
malah waktu itu aku pernah dapet uang sobek dari Alfamart haha... :)
klo aku sih asalkan uangnya utuh ga ada yang hilang,itu ga ada masalah...
@Sitti Rasuna: he.he.he.. senasib dan ditempat yang sama :)
@Arief Zunaidi: yah, apa mau dikata, mungkin sudah menjadi peraturan mereka.. :(
@Ferdinand: tukar ke bank kalau uangnya banyak tidak masalah, kalau cuma sedikit?, males yang mau menukarkan ke bank, mending dibelikan di warung saja hehe
@Atma Muthmainna: begitulah, saya juga bingung :D
kalau memang ada aturan yg jelas, mengenai uang sobek ini, kita tentunya tdk keberatan, ya gak??
namun, setidaknya ada sosialisasi yg intens disegala media, agar masyarakat memahami ....
salam
kalau misalnya itu adalah sebuah aturan, bukan begitu caranya, mungkin perlu sosialisasi dan diberlakukan secara bertahap.
terimakasih, Bunda
Salam
gila
tapi kalo kepepet.. .dipaksa,sepertinya juga maw hehe
hgeheheeheheh, tapi di mini market sering seperti itu, padahal kalau saya dapat kembalian dari supir angkot, malah sering lebih lusuh loh.
tapi kalau make uang yg sdikit sobek sih pernah, tapi waktu buat belanjain di warung2 kelontong ataupun di pasar2 tradisional aja, tapi mereka menerima aja tuh.. :D
@Baha Andes: yang salah yang tidak mau dengan duit, kang hehe
@rukmana mulya: nah, kalau tidak punya uang lagi, berarti mereka rugi sendiri..
@Fonega: kalau dilipat ga laku, mending pakai uang koin saja yg tidak bisa dilipat :D
@ekoph: biasanya tidak diplester juga laku kok pak :)
@joe: ini membingungkan lagi, kalau uang palsu dari atm berarti bank kurang hati-hati :D
@eko susilo: mungkin...
@jumialely: tapi kalau mereka dasarnya pakai peraturan toko, kan sama saja mbak hehe..
padahal uang yang sobek dan di pelster pun masih laku, tapi sobek sedikit malah ga mau terima, minimarket yang aneh..
@Mabruri: hanya di minimarket itu saya mengalaminya, kalau ditepat lain tidak masalah
@smp3lembang: kalau di pom bensin, selama masih ada nomor seri biasanya diterima
@agen: bisa jadi demikian.. :D
keep share yakk
mammpir balik
Terimakasih...