#AskBNI, Rekening BNI Tapenas Ganda - Sukadi.net

January 13, 2016

#AskBNI, Rekening BNI Tapenas Ganda

Sudah cukup lama saya menjadi nasabah BNI, tepatnya 9 April 2007, sebelumnya saya juga sudah punya rekening BNI tahun 2005, tapi yang bertahan sampai sekarang adalah rekening yang saya buka di tahun 2007 tersebut. Jenis tabungan yang saya miliki adalah BNI Taplus, selain itu, untuk merencanakan pendidikan anak, saya buka juga BNI Tapenas. Cerita saya mengenai tabungan di BNI pernah saya tulis dalam tulisan sebelumnya, bisa di baca di sini: Saya Dan BNI, Pengalaman Saya Bersama BNI.
Bukti transaksi di BNI
Bukti Transaksi
Cerita lain soal pengalaman menjadi nasabah BNI adalah saat saya mempunyai masalah terkait rekening BNI Tapenas ganda, artinya bahwa rekening atas nama saya ada dua nomor rekening yang mendebet dari satu rekening induk. Padahal, saat itu saya hanya membuka satu tabungan saja, mungkin karena kesalahan sistem akhirnya muncul dua nomor rekening tanpa sepengetahuan, padahal yang saya pegang hanya satu buku tabungan saja.

Awalnya saya tidak begitu memperhatikan saat membuka tabungan Tapenas pada 5 April 2011, saya hanya berencana membuka satu rekening saja. Pada bulan-bulan awal saya tidak menaruh curiga, karena jarang saya cek transaksi di rekening, hanya membatin saja ketika dalam beberapa bulan berjalan kok sepertinya ada yang aneh dengan jumlah saldo Taplus saya. Saya mengambil tabungan bulanan untuk Tapenas sebesar Rp.200.000, tapi saya merasa total saldo saya berkurangnya lebih dari itu, sehingga pertanyaan saya, kemana saldo Taplus saya berkurangnya?.

Karena sudah merasa yakin kalau ada yang tidak beres dengan rekening, maka saya putuskan untuk bertanya ke kantor BNI terdekat. Tanggal 13 Februari 2012 saya datang ke kantor BNI Cabang Pembantu Bobotsari, CS melayani dengan baik, saya utarakan permasalahan yang mengganjal terkait berkurangnya saldo BNI Taplus. Ketika itu memang agak membingungkan, bukan hanya saya, tapi petugas dari BNI pun juga demikian, karena memang belum tahu kemana saldo di Taplus saya berkurang setiap bulannya.
Print out rekening koran BNI
Print out detail transaki
Butuh waktu lumayan lama untuk merunut pencatatan di rekening, perlu berlembar-lembar print out transaksi rekening, karena memang sudah berbulan-bulan lamanya kejadian berjalan. Setelah menunggu, akhirnya ketemu juga pokok permasalahannya. Dari hasil penelusuran ternyata terjadi rekening ganda, tabungan BNI Taplus saya di debet ke dua rekening Tapenas!. Mengagetkan, bukan hanya saya, fihak dari BNI pun juga merasa heran kok bisa seperti itu.

Untung saja dari dua rekening Tapenas tersebut masih atas nama saya. Meskipun kesemuanya atas nama saya, tapi tetap saja membuat saya was-was dan kurang nyaman. Setelah mencermati detail transaksi dalam print out, dan sesudah mendapat penjelasan gamblang dari CS yang melayani saya, ada tawaran apakah kedua rekening tersebut tetap di aktifkan atau mau di tutup salah satunya. Dengan bermacam pertimbangan akhirnya saya pilih untuk menutup salah satu rekening, uang yang ada di saldo saya tarik dan masuk ke saldo tabungan Taplus.
Pembindahbukuan BNI Tapenas Ke BNI Taplus
Formulir Pemindahbukuan
Begitulah, cerita yang sebenarnya terkesan aneh, karena kejadian yang diluar perkiraan. Tapi, saya bersyukur karena permasalahan bisa terselesaikan. Apakah saya kapok?, tidak, sampai sekarang saya tetap menjadi nasabah BNI, dan masih mempunyai rekening BNI Tapenas juga, kejadian tersebut mungkin hanya kesalahan sistem dan masih manusiawi, bisa saja terjadi di bank manapun.

Setelah sekian tahun tahun menjadi nasabah BNI hanya sekali itu saya merasa mendapatkan permasalahan, dan beruntung saya segera menanyakannya, sehingga bisa terselesaikan dengan cepat. Sebagai tambahan informasi, foto-foto diatas adalah bukti fisik saat saya mengurus rekening BNI Tapenas ganda, sampai sekarang masih saya arsipkan. Apakah Anda juga pernah punya pengalaman dengan BNI?.

Bagikan artikel ini

6 comments

  1. Sayang sekali, Kang, saya belum menjadi nasabah BNI, jadi ga punya cerita soal BNI deh Hehehe :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya, tidak apa-apa Mbak, bisa cerita pengalaman yang lain, mungkin di lain waktu bisa berkesempatan menjadi nasabah BNI. :)

      Delete
  2. Saya juga pengguna Tabungan BNI 46 sejak tahun 2002, alhamdulillah kayaknya nggak ada masalah. Cuma pernah pakai sms banking tidak dapat aktif ketika menggunakan jenis hp tertentu.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk penggunaan SMS Banking dari BNI saya tidak pernah bermasalah, karena selain bisa meng-install aplikasi di HP, untuk HP yang jadul pun juga tetap bisa bertransaksi, karena bisa mengirim SMS transaksi secara manual dengan menyertakan PIN. :)

      Delete
  3. lumayan aneh sih, yang seharusnya sistem bisa mendeteksi nomor rekening ganda, ini kok bisa lolos. tapi ya kembali, sistem atau aplikasi atau program apapun kan yang membuat manusia dan pasti memiliki sifat manusia (salah dan lupa), untungnya nomor rekening yang sama bukan dipegang oleh orang lain. tetap bersyukur

    ReplyDelete
    Replies
    1. Saya sendiri awalnya juga terheran-heran kenapa bisa demikian, tapi akhirnya saya sadari bahwa sistem dan manusia pun tak luput dari kesalahan. Masih beruntung bahwa nomor ganda atas nama saya semua sehingga saya tidak rugi secara materiil.

      Delete