Obat Diare Untuk Anak Dengan Menggunakan Bahan Alami

Sukadi    10:46 AM    Intermezzo    1 comment   

Melihat anak ceria merupakan dambaan setiap orang tua, karena anak yang ceria mencerminkan anak yang sehat dan bahagia. Tapi, terkadang ada hal-hal yang membuat anak kehilangan keceriaan mereka, saat sakit misalnya. Salah satu sakit yang sering menyerang anak-anak adalah diare, hal ini wajar mengingat anak-anak kadang bermain ditempat yang kurang bersih, makanan atau minuman yang kurang steril.

Bila sudah terserang diare, sebagai orang tua tentu akan merasa panik dan kuatir, hal ini wajar karena bila diare sampai berlarut-larut dampaknya bisa membahayakan bagi si kecil, bahkan bisa berakibat fatal bila terlambat menanganinya. Bahaya yang paling sering timbul akibat terlambat menangani adalah terjadinya dehidrasi karena cairan banyak yang terbuang.

Sebagai orang tua tentu akan melakukan berbagai cara agar sakit anaknya segera sembuh. Saat ini memang dengan mudah membeli obat diare di apotek atau di warung-warung, bahkan ke dokter atau puskesmas pun juga gampang. Tapi, ada baiknya mencoba obat diare tradisional atau alami yang menjadi resep turun temurun dari para leluhur. Selain bisa disiapkan sendiri dirumah, efek yang ditimbulkan juga lebih aman karena bahan yang digunakan terbuat dari bahan alami.

Daun jambu biji

Sedikit cerita, waktu kecil dulu ketika saya diare sering disarankan untuk mengobati dengan daun jambu biji. Ya, daun jambu biji yang mudah dijumpai itu saya jadikan obat saat sedang diare. Mungkin ini adalah resep tradisional dan turun temurun, apalagi saat itu masih minim referensi obat dan belum banyak tempat pengobatan seperti sekarang ini. Entah bagaimana cara yang benar menggunakan daun ini menjadi obat, tapi kalau saya mengobati diare cukup dengan mengambil daun jambu biji yang masih muda, lalu saya bersihkan, tak pakai metode meracik dan tanpa campuran bahan lain, tapi langsung saja saya kunyah dan telan.

Menurut lidah saya, rasanya antara getir dan pahit jadi satu. Ada cara lain untuk menyamarkan rasa getir dan pahit, yaitu dengan diberi campuran garam secukupnya. Ini hanya sekedar cerita mengenai pengalaman saya mengobati diare dengan daun jambu biji, sampai sekarang saya terkadang masih menggunakan resep ini saat terkena diare. 

Selain apa yang saya sampaikan diatas mengenai daun jambu biji, masih banyak sebenarnya obat dari bahan alami yang minim efek samping. Nah, berikut ini beberapa obat diare untuk anak yang terbuat dari bahan alami, diantaranya: teh, wortel, pisang, nasi, saus/puree apel, roti bakar, yogurt. Tentu saja memberi obat diare pada anak balita dengan yang usia diatasnya bisa saja berbeda, entah bahan atau cara menyajikannya. Ada metode yang berbeda dalam mengolah bahan alami tersebut untuk dijadikan sebagai obat diare, referensi cara penggunaannya sudah banyak tersebar di internet.

Tak ada yang mau bila sampai anak-anak terserang diare, oleh karena itu perlu kita ingat baik-baik kata pepatah yang mengatakan bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati. Jaga kebersihan, hindari makanan atau minuman yang bisa memicu timbulnya diare, hewan peliharaan juga jangan terlalu dekat dengan anak, kecuali bila memang sudah benar-benar bersih. Karena diare timbul karena terjadinya infeksi pada saluran pencernaan yang disebabkan oleh virus atau bakteri.

Meski obat tradisional atau alami mudah diperoleh, namun harus memperhatikan kondisi anak juga. Bawa ke dokter bila memang kondisinya sudah akut, jangan sampai terjadi hal buruk yang menimpa akibat diare yang terlambat dalam penanganan. Semoga apa yang saya sampaikan ini bisa memberi manfaat, dan semoga anak-anak kita senantiasa sehat dan terhindar dari diare.